Perbedaan SSD M.2, SATA dan NVMe – Bentuk dan Kecepatan

Kinerja harddisk telah digantikan oleh SSD (Solid state drive), secara performa jauh lebih cepat dibandingkan HDD.

SSD memiliki banyak varian, dan kita akan membahas bentuk (2.5 inci dan M.2) dan jenisnya (SATA dan NVME).

Di pasaran toko online kamu dapat menemukan 2 bentuk penyimpanan SSD. Yaitu SSD bentuk 2.5 Inci dan M.2, sekarang apa bedanya. Yuk kita bahas.

Perbedaan SSD 2.5 inci dan M.2

bentuk ssd 2.5 inch dan ssd m.2

SSD 2.5 inci berbentuk kotak, sama dengan Hard disk 2.5 inci (pada laptop), begitu pula dengan konektor colokan yang dipakai, keduanya sama. Jika kamu memiliki laptop dengan penyimpanan hard disk, tentu kamu dapat menggantinya dengan SSD 2.5 inci.

SSD M.2 bentuknya kotak kecil yang memanjang. Tidak seperti 2.5 inci, tipe memerlukan tempat khusus supaya bisa dipasang komputer atau laptop. Ini bisa ditemukan dengan mudah di perangkat laptop atau komputer terbaru, setidaknya mulai tahun 2020.

Di komputer, bentuk M.2 langsung dipasang tubuh motherboard dan tidak memerlukan kabel. Sedangkan bentuk 2.5 inci diperlukan kabel untuk menghubungkan, sama seperti hard disk.

Setelah tahu bedanya SSD 2.5 inci dan M.2, apakah kamu menemukan produk SSD M.2 dengan embel-embel kata SATA dan NVME, sebenarnya apa itu dan apa yang membuat keduanya berbeda.

Berikut poin-poinnya:

Di sini perlu kamu tahu, setiap SSD 2.5 inch hanya ada satu tipe yaitu jalur SATA. Contoh SSD SATA 2.5 inch 250GB.

Sedangkan bentuk M.2 (yang lebih kecil) terdapat dua tipe yaitu dengan jalur SATA dan NVMe (atau PCIe). Contoh SSD M.2 SATA 500GB atau SSD M.2 NVMe 512GB.

Perbedaan M.2 jalur SATA dan NVMe

SSD berbentuk M.2, yang ukurannya lebih kecil dan panjang itu memiliki dua jenis kemampuan yaitu sata dan nvme, keduanya memiliki kecepatan yang jauh berbeda.

SATA adalah jalur host yang menghubungkan tempat penyimpanan ke perangkat komputer. Bandwidth maksimal mencapai 6 Gbps atau 500 MBps dalam kenyataannya. Jalur ini seperti yang ditemukan di Harddisk.

NVMe (Non-Volatile Memory Express), ini bisa dibilang adalah terobosan baru untuk menghubungkan penyimpanan SSD ke perangkat komputer. Tipe koneksi seperti ini memiliki tingkat overheat lebih rendah, membuatnya memiliki kecepatan transfer data jadi lebih kenceng.

Seberapa kencang kecepatannya tergantung pada perangkatnya sendiri, yang jelas bisa mencapai 16Gbps atau 1GB lebih per detiknya.

NVMe menggunakan jalur PCIe, jalur ini memiliki koneksi jauh lebih kenceng. SSD M.2 NVMe bisa memakai 2 jalur atau 4 jalur PCIe saja dan tidak lebih.

*Jalur PCIe juga digunakan oleh kartu grafis (graphic card).

Sebagai contoh, M.2 NVMe PCIe 3.0 x4. Artinya ia menggunakan jalur PCIe generasi ke tiga dan jumlah jalurnya empat.

Perbedaan Kecepatan Jalur SATA dan NVMe

Dalam hal kecepatan, SATA dan NVMe memiliki perbedaan sangat jauh. Kecepatan transfer data pada port SATA III (tertinggi) bisa mencapai 600 MB per detik. Sedangkan NVMe PCIe 3.0 x4 bisa mencapai 3.900 GB per detik.

Tetapi dalam kenyataannya, kecepatan maksimal tersebut tidak bisa dicapai.

SSD SATA (2.5 inci atau M.2) yang bagus dan kenceng hanya bisa mencapai kurang lebih kisaran 560 MB/s. SSD SATA memiliki harga lebih murah, serta memiliki kecepatan setidaknya kurang lebih 500 MB/s.

Sedangkan SSD M.2 NVMe PCIe 3.0 x4 (kenceng) kecepatannya bisa mencapai 3.500 MB/s. SSD seperti ini tentunya memiliki harga lebih mahal dari versi SATA.

Sekarang NVMe generasi terbaru memakai PCIe gen 4.0, dinamai dengan NVME PCIe 4.0 x4. Berapakah kecepatannya?

Kecepatannya bisa mencapai dua kali lipat yaitu 7.000 MB/s. Ketika dipakai dengan kecepatan yang tinggi, komponen di dalamnya cencerung lebih panas dibandingkan generasi sebelumnya.

Perlu diketahui, tidak semua SSD NVMe memiliki kecepatan tinggi. Ada yang sampai 1.700MB/s, 2.700MB/s, 3.500MB/s dan lainnya. Karena kecepatan juga tergantung pada komponen yang digunakan. Semakin cepat, tentu semakin mahal. Dalam hal ini kamu bisa melihatnya dalam spesifikasi produk.

Sekarang apakah sudah mulai paham tentang SSD, baik 2.5 inc, M.2, SATA, dan NVMe.

Sebenarnya sulit untuk menuliskan supaya mudah untuk dipahami, jika ada pertanyaan, tulis di komentar.

3 Comments

  1. ibrokus 9 Desember 2022
    • Rohman 13 Desember 2022
  2. Anonim 28 November 2023

Add Comment